Disdikbud dan Kemenag Sepakat Belajar Luring

Bulungan (Humas)_ Awal pembelajaran semester genap menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Kab.  Bulungan, Kalimantan Utara. Hal itu tampak dalam kunjungan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bulungan, H. Saimin bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bulungan di Madrasah Tsanawiyah Negeri ( MTsN) Bulungan, Selasa (11/01).

Kakan Kemenag Bulungan yang dalam kunjungannya di dampingi Kasi Madrasah mengatakan, pembelajaran yang saat ini dilaksanakan dalam batasan siswa 50 % agar terus dipantau perkembangan.” Jika proses pembelajaran ini berjalan dengan baik, maka kemungkinan senin mendatang sudah dapat dilaksanakan dengan 100% tatap muka,  tentunya dengn prokes ketat sebagai syarat mutlak dalam pelaksanaannya,” ujarnya.

Sementara itu, di hadapan para guru dan siswa MTsN Bulungan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bulungan  Suparmin Setto mengimbau, agar MTsN Bulungan segera mengadakan pembelajaran tatap muka 100%. ” Karena di Kab. Bulungan telah berada di level 2, maka boleh belajar secara langsung “, imbaunya.

Terlebih lagi, Kadisdikbud Kab. Bulungan tersebut mengatakan bahwa madrasah yang berada di depan Masjid Agung Istiqomah tersebut, telah memenuhi target Vaksin siswanya yaitu 80%.

Lebih lanjut Suparmin menuturkan, bila masih ada para orang tua murid yang masih menginginkan anaknya belajar dengan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), kiranya pihak sekolah segera memberikan pemahaman.

“Sampaikan kepada orang tua siswa yang masih berhadap pembelajaran ini secara PJJ, bahwa tahun 2022 ini sudah tidak ada lagi. Jadi, anaknya harus datang ke sekolah guna belajar secara langsung, ” tekannya.

Hal senada juga disampaikan Kasi Madrasah Kantor Kemenag Bulungan Andi Khamisah menekankan, bila saat ini masih ada siswa yang belum melakukan vaksinasi, agar segera orang tua murid di panggil untuk dimintai keterangan penyebab anaknya yang saat ini tidak bersedia untuk di vaksin. “Karena perlu diketahui vaksinasi adalah sebagai syarat mutlak dalam pembelajaran tatap muka,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu pula, Kepala MTsn Bulungan Dahlia, sangat berharap jika  pembelajaran tatap muka 100 % tak lagi menjadi kendala. “Kasian anak-anak pak,  mereka banyak yang jenuh dan bosan jika terus menerus belajar jarah jauh,” lirih mantan Wakil Kepala Madrasah urusan Kurikukum di Madrasah Aliyah Negeri ( MAN ) Bulungan tersebut.*uch/iy